
Fleet maintenance atau pemeliharaan armada kendaraan adalah proses menjaga kendaraan Anda dalam kondisi baik sehingga aman, dapat diandalkan, dan dapat bertahan lebih lama di jalan.
Melakukan pemeliharaan preventif merupakan bagian dari pengelolaan armada kendaraan yang dapat membantu mengurangi biaya operasional serta meningkatkan produktifitas kendaraan.
Daftar isi:
Manfaat pemeliharaan armada kendaraan
Kondisi kendaraan akan selalu dalam performa maksimal
Meningkatan Keamanan dan Kenyamanan
Hasil yang lebih baik dalam pengujian dan inspeksi
Siapa saja yang terlibat dalam pemeliharaan armada kendaraan?
Perusahaan apa saja yang menggunakan manajemen pemeliharaan armada kendaraan?
Contoh pemeliharaan armada kendaraan
Cara melakukan manajemen pemeliharaan armada kendaraan perusahaan
Memperhatikan jadwal pemeliharaan armada dan pengaplikasiannya
Mengukur metrik kendaraan secara berkala
Mencatat perkembangan kendaraan secara digital (aplikasi telematik)
Menetapkan standar tertentu untuk pengemudi
Manfaat pemeliharaan armada kendaraan

Manajemen pemeliharaan armada kendaraan yang baik akan fokus pada pemeliharaan preventif sehingga tidak pernah terjadi masalah selama penggunaan kendaraan di jalan. Berikut ini manfaatnya:
1. Mengurangi biaya perbaikan
Program pemeliharaan armada kendaraan juga berfungsi untuk menurunkan biaya perbaikan. Misalnya, memelihara mesin kendaraan mungkin mahal dalam jangka pendek, tetapi tidak semahal apabila harus mengganti seluruh mesin (atau seluruh kendaraan). Sama seperti Anda tidak boleh lalai mengganti oli mobil pribadi Anda, Anda juga tidak boleh mengabaikan armada kendaraan Anda.
2. Mengurangi biaya operasional
Selain menurunkan biaya perbaikan, melakukan pemeliharaan preventif pada armada Anda dapat mengurangi biaya operasional. Ketika kendaraan Anda berjalan beroperasi dengan efisien, mereka menggunakan lebih sedikit bahan bakar dan mempertahankan nilainya (jika perlu dilikuidasi nanti). Kendaraan yang dirawat dengan baik akan bernilai lebih mahal daripada yang kurang terawat.
3. Kondisi kendaraan akan selalu dalam performa maksimal
Seiring pemakaian kendaraan, ada komponen dari kendaraan yang mengalami perubahan dan keausan. Seperti misalnya kampas rem yang semakin tipis, busi menjadi aus, saringan udara menjadi kotor dan sebagainya. Pada saat dilakukan pemeliharaan berkala, maka komponen tersebut dibersihkan, atau dilakukan penyetelan. Jika ada part yang sekiranya sudah tidak bisa dipakai akan dilakukan penggantian. Dengan demikian performa kendaraan akan selalu dalam titik maksimal.